Hubungan Kesadaran Diri (Self Awareness) Pasien Terhadap Kualitas Hidup Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisis Di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
PGK (Penyakit Ginjal Kronis) merupakan urutan penyakit katastropik keempat di Indonesia. Salah satu terapi yang sering digunakan pada PGK stadium akhir adalah terapi hemodialisis. Terapi hemdodialisis dilakukan oleh pasien secara berkelanjutan, sehingga bisa memicu timbulnya rasa bosan. Di samping itu, pasien PGK bisa memiliki gangguan hormon kortisol. Oleh karena itu, mereka membutuhkan kesadaran diri (Self awareness) untuk menjaga kesehatannya dan senantiasa menjadi seseorang yang berarti di kehidupannya. Seseorang yang memiliki dampak positif bagi lingkungan sekitarnya tentunya akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Dokter dan perawat hanya bisa memantau kondisi pasien saat memberikan proses terapi dan mengevaluasi berdasarkan hasil laboratorium seperti ureum dan kreatinin. Saat di rumah, mereka sendirilah yang memutuskan untuk memantau dan menjaga kondisi kesehatannya. Mengetahui hubungan kesadaran diri (self awareness) terhadap kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Desain penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Alat pengambilan data pada penelitian ini yaitu lembar kuesioner. Pengamatan dilakukan secara langsung dan membagikan kuesioner kepada para pasien hemodialisis di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar sebagai responden. Analisis data dilakukan menggunakan uji SEM-PLS. Uji SEM-PLS menunjukkan hasil 2,815 yang berarti terdapat hubungan antara kesadaran diri (self awareness) pasien terhadap kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Terdapat hubungan antara kesadaran diri (self awareness) pasien terhadap kualitas hidup pada pasien penyakit ginjal kronis yang menjalani hemodialisis di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
P2PM (2022) ‘Laporan Kinerka Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit’, Kementrian Kesehatan RIkes, pp. 1–114. Available at: https://e-renggar.kemkes.go.id/file2018/e-performance/1-465827-3tahunan-768.pdf.
Beatriks Novianti Killing Bunga, I.Y.K. (2019) ‘Tinjauan tempat tinggal dan jenis kelamin pada kualitas hidup orang usia lanjut’, Temu Ilmiah Nasional “Kontribusi Psikologi bagi human Well-Being Indonesia”. Prosiding [Preprint], (August 2019).
Chen, T.K. et al. (2021) ‘Reducing Kidney Function Decline in Patients With CKD: Core Curriculum 2021’, American Journal of Kidney Diseases, 77(6), pp. 969–983. doi:10.1053/j.ajkd.2020.12.022.
Kemenkes RI (2020) Profil Kesehatan Indonesia, IT - Information Technology. doi:10.1524/itit.2006.48.1.6.
Gliselda, V.K. (2021) ‘Diagnosis dan Manajemen Penyakit Ginjal Kronis (PGK)’, Jurnal Medika Hutama, 2(04 Juli), pp. 1135–1141.
Djupri, D.R. and Sulistia, I. (2021) ‘Hubungan Self Awareness, Tingkat Pendidikan Dengan Kedisiplinan Memakai Masker Di Era New Normal Pada Warga Rt 04 Rw 05 Kelurahan Bintaro’, Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 13(April), pp. 15–38.
Mehrizi, F.Z. et al. (2022) ‘The impact of logo-therapy on disease acceptance and self-awareness of patients undergoing hemodialysis; a pre-test-post-test research’, BMC Psychiatry, 22(1), pp. 1–9. doi:10.1186/s12888-022-04295-2.
Hadrianti, D. (2021) Hidup Dengan Hemodialisa (Pengalaman Hemodialisa Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik). Available at: www.pustakaaksara.co.id.
Hamson, Z. et al. (2021) Informasi Teknologi di Bidang Kesehatan, Researchgate.
Irawati, D., Agung, R.N. and Natashia, D. (2023) ‘Physical and Psychosocial Changes Affect the Quality of Life of Hemodialysis Patients’, Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 9, pp. 96–104. Available at: https://doi.org/10.33023/jikep.v9i1.1426.
Alshelleh, S. et al. (2023) ‘Level of Depression and Anxiety on Quality of Life Among Patients Undergoing Hemodialysis’, International Journal of General Medicine, 16(May), pp. 1783–1795. doi:10.2147/IJGM.S406535.
Sharif Nia, H. et al. (2022) ‘The Relationship Between Self-Care Behavior and Concerns About Body Image in Patients Undergoing Hemodialysis in Iran’, Frontiers in Public Health, 10(March), pp. 1–6. doi:10.3389/fpubh.2022.825415.
Chung, C.Y. et al. (2023) ‘Associations of air pollutant concentrations with longitudinal kidney function changes in patients with chronic kidney disease’, Scientific Reports, 13(1), pp. 1–12. doi:10.1038/s41598-023-36682-4.
Wijayanti, L. et al. (2022) ‘Self-acceptance of patients that received hemodialysis’, Bali Medical Journal, 11(1), pp. 283–287. doi:10.15562/bmj.v11i1.3106.
Kovesdy, C.P. (2022) ‘Epidemiology of chronic kidney disease: an update 2022’, Kidney International Supplements, 12(1), pp. 7–11. doi:10.1016/j.kisu.2021.11.003.
Lim, K.H. and Kwon, G.S. (2023) ‘Factors Affecting Quality of Life in Hemodialysis Patients’, Journal of the Korean Academy of Fundamentals of Nursing, 30(1), pp. 1–12. doi:10.7739/jkafn.2023.30.1.1.
Risyah, H.N. (2022) ‘Hubungan Antara Kesadaran Diri Dengan Disiplin Belajar Pada Siswa SMAN 1 Talawi’, pp. 1–91.
Pande Made Desy, R., Agustina Nila, Y. and Mahadri, D. (2022) ‘Analisis Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik’, Pharmacoscript, 5(2), pp. 136–156. doi:10.36423/pharmacoscript.v5i2.964.
World Health Organization. (2021) ‘Acting Against Non-communicable Diseases in South Africa’, (August), pp. 1–4. Available at: www.who.int/beat-ncds.