Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Diabetes Melitus Terhadap Kesembuhan Pasien Tuberkulosis Paru

Main Article Content

Nining Lestari
Putri Isa Maharani Yaasiin

Abstract

Penyakit tuberkulosis paru di Indonesia menempati peringkat ketiga di dunia setelah India dan Cina dengan angka morbiditas dan mortalitas yang meningkat tiap tahunnya. Pengendalian tuberculosis paru di Indonesia masih mengalami kendala karena deteksi dini yang belum optimal dan cakupan pengobatan tuberculosis yang masih di bawah target pemerintah. Faktor risiko yang dapat mempengaruhi kesembuhan tuberculosis paru yaitu jenis kelamin, usia, status gizi, kepatuhan minum obat, kebiasaan merokok, kepatuhan berobat, dan faktor komorbid seperti obesitas, dan diabetes Mellitus. Status gizi dan diabetes mellitus menjadi faktor yang penting dalam kesembuhan pasien tuberculosis. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis hubungan indeks massa tubuh(IMT) dan diabetes melitus(DM) dengan kesembuhan pasien tuberkulosis paru. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif observasional analitik, dengan pendekatan case-control. Pengambilan sampel menggunakan metode fixed disease sampling dari data rekam medis penderita tuberkulosis paru di Puskesmas Mojolaban pada kurun waktu 2019-2023. Analisis data mengunakan uji chi square dengan SPSS 25. Besar sampel yang digunakan sebanyak 68 subyek, terdiri dari 17 subyek sebagai kasus (pasien tuberculosis yang tidak sembuh)  dan 51 subyek sebagai kontrol (pasien tuberculosis yang sembuh termasuk pasien gagal, dan meninggal. Hasil chi square IMT dengan kesembuhan tuberculosis didapatkan OR=3,776, (p= 0,04 dengan 95% CI =1,201–11,865) sedangkan DM dengan kesembuhan tuberculosis paru didapatkan OR= 1,442 (p=0,759 dengan CI 95 %= 0,448-4,462). Kesimpulan: IMT secara signifikan berhubungan dengan kesembuhan tuberculosis paru, sedangkan DM tidak berhubungan dengan kesembuhan tuberkulosis paru. Pasien tuberculosis paru dengan IMT tidak normal berpeluang 3,7 kali tidak sembuh dibanding dengan IMT normal.


 

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Lestari, N., & Yaasiin, P. I. M. . (2024). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Diabetes Melitus Terhadap Kesembuhan Pasien Tuberkulosis Paru. CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal, 5(2). Retrieved from http://comphi.sinergis.org/comphi/article/view/255
Section
Research Articles

References

Daftar Pustaka

WHO. Global tuberculosis report 2023. 2023 [cited 2024 Jun 29]; Available from: https://iris.who.int/.

Kemenkes. Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022. Kemenkes RI. Jakarta: Kemenkes RI; 2023. 2–34 p.

Peraturan Bupati Sukoharjo. Rencana Aksi Daerah Penanggulangan Tuberkulosis Kabupaten Sukoharjo Tahun 2020-2024. sukoharjo; 2020.

Torres NMC, Rodríguez JJQ, Andrade PSP, Arriaga MB, Netto EM. Factors predictive of the success of tuberculosis treatment: A systematic review with meta-analysis. PLoS One. 2019;14(12):1–24.

Silva DR, Muñoz-Torrico M, Duarte R, Galvão T, Bonini EH, Arbex FF, et al. Risk factors for tuberculosis: Diabetes, smoking, alcohol use, and the use of other drugs. J Bras Pneumol. 2018;44(2):145–52.

Chusna NN, Fauzi L. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kesembuhan Tuberkulosis pada Penderita Tuberkulosis di Kota Semarang. Indones J Heal Community. 2021;2(1):8.

Crevel R van, Critchley JA. The interaction of diabetes and tuberculosis: Translating research to policy and practice. Trop Med Infect Dis. 2021;6(1).

Sun H, Saeedi P, Karuranga S, Pinkepank M, Ogurtsova K, Duncan BB, et al. IDF Diabetes Atlas: Global, regional and country-level diabetes prevalence estimates for 2021 and projections for 2045. Diabetes Res Clin Pract. 2022;183:1–23.

Menon S, Rossi R, Nshimyumukiza L, Wusiman A, Zdraveska N, Eldin MS. Convergence of a diabetes mellitus, protein energy malnutrition, and TB epidemic: The neglected elderly population. BMC Infect Dis [Internet]. 2016;16(1):1–11. Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12879-016-1718-5

Mave V, Gaikwad S, Barthwal M, Chandanwale A, Lokhande R, Kadam D, et al. Diabetes mellitus and tuberculosis treatment outcomes in Pune, India. Open Forum Infect Dis. 2021;8(4):1–8.

Min J, Kim JS, Kim HW, Ko Y, Oh JY, Jeong YJ, et al. Effects of underweight and overweight on mortality in patients with pulmonary tuberculosis. Front Public Heal. 2023;11.

Yen YF, Tung FI, Ho BL, Lai YJ. Underweight increases the risk of early death in tuberculosis patients. Br J Nutr. 2017;118(12):1052–60.

Kemenkes RI. Pedoman Gizi Seimbang [Internet]. Jakarta: Kemenkes RI; 2014. 20 p. Available from: https://pergizi.org/pedoman-gizi-seimbang-2014-terbaru/

Perkeni 2021. Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia 2021. 2021;46. Available from: www.ginasthma.org.

Marçôa R. Tuberculosis and gender – Factors influencing the risk of tuberculosis among men and women by age group. Pulmonology. 2018;24(3):199–202.

Lestari NPWA, Dedy MAE, Artawan IM, Buntoro IF. Perbedaan Usia Dan Jenis Kelamin Terhadap Ketuntasan Pengobatan Tb Paru Di Puskesmas Di Kota Kupang. Cendana Med J. 2022;10(1):24–31.

Aryani W, Syahputra MB, Sulistiawati AC, Fakultas M, Universitas K, Sumatera I, et al. Hubungan indeks massa tubuh dengan kejadian tb paru di puskesmas bangun purba kabupaten rokan hulu riau the relationship of body mass index with the incident of pulmonary tuberculosis in bangun purba public health center, rokan hulu regency riau. 2023;22(2):117–23.

Puspitasari, Ambar Mudigdo RB. Effects of Education, Nutrition Status, Treatment Compliance, Family Income, and Family Support, on the Cure of Tuberculosis in Mojokerto, East Java. 2017;2:95.

Panggayuh PL, Winarno M., Tama TD. Faktor yang Berhubungan dengan Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit Umum Karsa Husada Batu. Sport Sci Heal [Internet]. 2019;1(1):28–38. Available from: http://journal2.um.ac.id/index.php/jfik/index

Batubara FA. Relationship of type II Diabetes Mellitus with the risk of enhancement the incidence of pulmonary tuberculosis at RS Haji Medan 2022. 2024;23(2):178–85.

Teskey G, Ruoqiong Cao, Cerni S, Lawrence Chang, Karim Fahmy, Joseph Geiger, Torrey Halbert, Denise Henry, Fion Hung HI, Venketaraman and V. The Pathogenesis of Tuberculosis-Diabetes Comorbidity. Med Res Arch vol 5 Issue 12. 2017;5(12).

Dinan RNI, Julia Hartati, Muflihah H. Keberhasilan Pengobatan Tuberkulosis Paru dengan Komorbid Diabetes Mellitus di RSUD Al Ihsan Bandung Tahun 2020. Bandung Conf Ser Med Sci. 2022 Feb;3(1).

Qoyyima DU, Wuryanto MA, Ginandjar P, Martini M, Diponegoro U, Diponegoro U, et al. Gambaran karakteristik penderita tuberkulosis dengan diabetes mellitus dengan lama pengobatan tuberkulosis paru > 6 bulan. J Kesehat Masy. 2020;8(4):458–63.

Soh AZ, Chee CBE, Wang YT, Yuan JM, Koh WP. Diabetes and body mass index in relation to risk of active tuberculosis: A prospective population-based cohort. Int J Tuberc Lung Dis. 2019;23(12):1277–82.

Mphasha MH, Mothiba TM, Skaal L. Family support in the management of diabetes patients’ perspectives from Limpopo province in South Africa. BMC Public Health [Internet]. 2022;22(1):1–8. Available from: https://doi.org/10.1186/s12889-022-14903-1