Hubungan Tingkat Pengetahuan Keselamatan Kerja Terhadap Angka Kejadian Kecelakaan Kerja pada Sentra Industri Sanitair Klaseman Desa Karangbesuki Kota Malang

Main Article Content

Yasmin nadya laila salsabilla
Rubayat Indradi
Suharto
Sri Adilla Nurainiwati

Abstract

Kecelakaan kerja umumnya terjadi disebabkan karena dua hal yaitu tindakan tidak aman dan kondisi tidak aman. Tindakan tidak aman disebabkan karena faktor manusia sedangkan kondisi tidak aman disebabkan karena faktor lingkungan dan peralatan. Pengetahuan mempengaruhi seseorang dalam bertindak positif maupun negatif yang akan menimbulkan potensi terjadinya kecelakaan kerja seperti yang dilakukan pekerja pada sentra industri sanitair klaseman. Desa Karangbesuki, Kota Malang. Tujuan dari penelitian ini apakah ada hubungan tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja pada sentra indutri sanitair klaseman, Desa Karangbesuki, Kota Malang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional dan pengambilan data menggunakan teknik simple random sampling dengan jumlah sampel 21 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan kuisioner. Analisis data terdiri dari metode univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Uji statistik chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja dengan hasil p-value 0,000 (p<0,05). Ada hubungan antara tingkat pengetahuan keselamatan kerja terhadap angka kejadian kecelakaan kerja pada sentra industri sanitair klaseman, Desa Karangbesuki, Kota Malang.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
laila salsabilla, Y. nadya, Indradi, R. ., Suharto, S., & Nurainiwati, S. A. . (2024). Hubungan Tingkat Pengetahuan Keselamatan Kerja Terhadap Angka Kejadian Kecelakaan Kerja pada Sentra Industri Sanitair Klaseman Desa Karangbesuki Kota Malang. CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal, 5(2). Retrieved from http://comphi.sinergis.org/comphi/article/view/234
Section
Research Articles

References

Annisya, A., Puspasari, E. Y., Priambodo, M., & Istiqomah, N. (2019). Pengembangan Ekonomi Kreatif Melalui Desain Etkraf Dan Jejaring Spektrum Digital Pada Pengrajin Sanitair Di Malang.

Asilah, N., & Yuantari, M. G. C. (2020). Analisis Faktor Kejadian Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Tahu. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.15294/jppkmi.v1i1.41434

Astuti, R., & Zaenab, Z. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Di Pabrik Gula Bone Arasoe. Sulolipu, 19(2), 292. https://doi.org/10.32382/sulolipu.v19i2.1357

Hendrawan, J., & Febriyanto, K. (2021). Hubungan Karakteristik Individu dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Penyelam Tradisional di Pulau Derawan. Borneo Student Research (BSR), 2(3), 2045–2051. https://journals.umkt.ac.id/index.php/bsr/article/download/2142/966

Huda, N., Fitri, A. M., Buntara, A., & Utari, D. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kecelakaan kerja pada pekerja proyek pembangunan gedung di pt. x tahun 2020. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(September), 652–659.

Irkas, A. U. D., Fitri, A. M., Purbasari, A. A. D., & Pristya, T. Y. R. (2020). Hubungan Unsafe Action dan Unsafe Condition dengan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Mebel. Jurnal Kesehatan, 38(7), 377–388. https://doi.org/10.1177/07482337221098600

Lombogia, O., Kawatu, P. A. T., & Sumampouw, O. J. (2018). Hubungan Antara Perilaku Pekerja Yang Tidak Aman Dengan Kecelakaan Kerja Di PT. Tropica Cocoprima Desa Lelema Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(5).

Mandias, R., Andy Shintya, L., & Valery Paral, M. (2022). Shift Kerja Dan Kecelakaan Kerja Pada Karyawan. Jurnal Skolastik Keperawatan, 8(1), 26–32. https://doi.org/10.35974/jsk.v8i1.2851

Ningsih, S., & Febriyanto, K. (2021). Hubungan Pengetahuan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Penyelam Tradisional di Pulau Derawan. Borneo Student Research, 2(3), 1892–1899. https://journals.umkt.ac.id/index.php/bsr/article/download/1920/945/

Rizka Pisceliya, D. M., & Mindayani, S. (2018). Analisis Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Pengelasan Di CV. Cahaya Tiga Putri. Jurnal Riset Hesti Medan Akper Kesdam I/BB Medan, 3(1), 66. https://doi.org/10.34008/jurhesti.v3i1.25

Saragih, T., Ramadani, K., Hasanah, N., & Anggraini, Y. (2023). Hubungan Pengetahuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Kejadian Kecelakaan Kerja: Kajian Literatur. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(3), 1781–1788.

Selvia, D., & Wahyuni, A. (2022). Hubungan Faktor Umur Dan Sikap Dengan Kecelakaan Kerja Pada Nelayan Wilayah Pulau Baai Rw Ii Kelurahan Sumber Jaya Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, 4(4657), 78–84.

Sujasmin, A. N. A., Suharni A. Fachrin, & Ulfa Sulaeman. (2021). Analisis Dampak Beban Kerja Terhadap Kecelakaan Kerja pada Pekerja Bagian Produksi Beton di PT. Varia Usaha Beton Kota Makassar. Window of Public Health Journal, 2(3), 826–834. https://doi.org/10.33096/woph.v2i1.104

Syaputra, E. M. (2017). Hubungan Pengetahuan dan Motivasi K3 dengan Kecelakaan Kerja Karyawan Produksi PT Borneo Melintang Buana Eksport The Correlation of Knowledge and Safety Motivation With Working Accident on Production Employee of PT Melintang Buana Eksport. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(3), 97–103.

Terok, Y. C., Doda, D. V. D., Adam, H., Kesehatan, F., Universitas, M., & Ratulangi, S. (2020). Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dan Tindakan Tidak Aman Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Kelompok Nelayan Di Desa Tambala. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 9(1), 114–121.

Widyanti, R., & Pertiwi, W. E. (2021). Analisis Daterminan Kecelakaan Kerja Ringan pada Pekerja Industri di Bagian Operator dan Maintenance. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 16(1), 21–30.

Wulandari, P. A., Mazenda, N. M., Puspaningrum, A., & Yusida, E. (2021). Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal Pada Industri Sanitair Klaseman, Karangbesuki, Kota Malang. Prosiding Seminar Nasional Ekonomi Pembangunan, 1(3), 239–248.

Most read articles by the same author(s)